aku penjual kopi,
semua orang yang melihat juga tahu itu,
karena aku menenteng berbagai bungkusan kopi,
jika yang kutenteng roti-roti, maka aku penjual roti.
aku penjual kopi yang menjual kopi, macam-macam kopi.
Ada yang bilang mochachino, capucino, macchiato, espresso, dan masih banyak lagi.
Tak satupun dari mereka yang bisa kumengerti.
aku penjual kopi yang menjual kopi,
bukan penjual kopi yang menjual nama-nama kopi.
Tak peduli kau dan waktu punya berapa banyak,
kopiku 2000 perak.
*lokasi : kota tua
nna mau bka warung kopi ka??
BalasHapusmau buka kedai kopi,buat org yg suka minum kopi sambil nongkrong atau baca2,,
BalasHapuskayakx aseek tuh... :D
ide yg mulia
BalasHapusmulia kah????
BalasHapusiya ka...coba dibayangkan???
BalasHapusemm...tunggu saya bayangkan...
BalasHapussudah dapat apa yg anda byangkan???
BalasHapuswow....ramenyaaa.....
BalasHapus:P
imagine that again!!
BalasHapusmulianya,saya tidak mngrti...
BalasHapus:D
coba dpikirkan lagi!!!
BalasHapusaduhhh
BalasHapusso???
BalasHapus